Header AD

header ads

trik menulis dan membaca/membawakan ceramah

    
 





Assalamu alaikum sahlam, jumpa lagi kita, kalau sebelumnya ISLAM'S BLOG posting artikel tentang ceramah, kali ini trik membuat dan membacakannya. Sebenernya mudah banget, tinggal tentuin judulnya, susun kalimat buat rangkai isinya dan baiknya lagi kalau dibarengi dengan dalil. Untuk lebih lengkapnya lagi yuk simak caranya.👇👇👇


 Membuat Ceramah


Ok sahlam, langkah pertama yang kita harus lakukan untuk membuat dan mempersiapkan ceramah atau pidato adalah sebagai berikut.

- Menentukan judul. Untuk membuat sebuah ceramah kita harus tentuin judul atau temanya dulu, kalo kita belum tentuin, kita bakalan bingung buat isi ceramahnya. Kalo boleh kasi saran,  judul atau temanya lho ambil dari keadaan disekitar lho yang lagi populer, supaya ceramahnya menarik. Oh iya, orang kalo denger atau baca ceramah yang pertama kali ditanyain itu judulnya, kalo judulnya menarik otomatis pendengar bakalan tertarik dengerinnya.

- Memperbanyak informasi. Perbanyak informasi dan pengetahuan yang berkaitan sama materi ceramah atau pidato yang bakalan lho bawain. Jangan sampai lho itu punya informasi yang kurang lengkap, karena ini menyangkut sama pendengar yang bakalan simak pidato lho, kalo informasi lho salah, kemungkinan besar ada beberapa pihak yang bakalan jelek-jelekin lho.

- Menyusun Isi Ceramah/Pidato. Lho harus pandai pilih dan nyusun kata serta kalimat yang dipakai. Kata yang dipakai harus disesuaiin, kalo judulnya ngebahas soal remaja, lho bisa pakai bahasa yang gaul dikitlah supaya mereka nggak boring, dan kalo bisa sindir perilaku temen-temen lho yang salah, misalnya ceramah RESOLUSI HIDUP, disitu gw sindir temen-temen gw yang sikapnya kayak anak brandalan. Dan jangan lupa sambil nulis isi ceramah bayangin juga, gimana ekspresi lho saat ngebawain ceramah yang lho buat. Dan satu lagi, pidato/ceramah bakalan menarik kedengerannya kalolho pake kosakata yang menarik. 

- Menambahkan Dalil. Kalo bagian ini menurut gw penting banget, soalnya kalo kita ceramahin orang tanpa dalil, takutnya itu nggak sejalan sama agama atau aturan yang berlaku dan biasanya beberapa pendengar itu nggak percaya, nanti dikirainnya kita itu cuman omdo(omong doank).


- Kesimpulan dan Penutup. Ini bagian akhir ceramah, beri kesimpulan ceramah lho supaya pendengar bisa denagn mudah mendapat pelajaran atau hikmah yang terkandung sama ceramah lho, dan kalo perlu beri ajakan sama pendengar untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat atau melakukan perubahan.


Membawakan Ceramah

Kalo bagian ini cukup simple nggak ada trik khusus buat ngelakuinnya, cukup modal percaya diri, dan keberanian. Baca ceramah dengan intonasi dan pelafalan yang bagus, jangan kayak orang baca buku atau membaca cepat. Dan anggap aja orang yang dengerin lho itu anak TK, atau anggap lho itu orang yang paling luar biasa atau pake cara lho sendiri, gimana caranya lho itu bisa bawainnya dengan percaya diri. Kalo gw sih, bawa santai aja, nggak usah terlalu mikirin apa yang bakalan terjadi kalo lho ceramah nanti percaya bahwa lho itu bisa jadi yang terbaik, pandang penonton yang ada disekitar lho, jadi secara nggak langsung lho ngelakuin komunikasi sama penonton. 

Dan yang paling penting dan nggak bisa lho lewatin adalah, berdo'a kepada Allah swt, supaya dimudahin dan dilancarin urusan lho, dan jangan lupa sebelum ceramah baca do'a kelancaran berbicara. Nih do'anya (hafalin ya👍).

" Rabbissrahli syadari wayassirli amri wahlul uqdatan millitsani yafqahu qauli."

Artinya: Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku dan mudahkanlah untukku urusanku serta lepaskanlah kekakuan lidahku supaya mereka mengerti perkataanku."


cuman itu sahlam  yang bisa gw bagi, tips ini berdasarkan pengalaman gw dan alhamdulillah gw diberi kemudahan sama Allah swt dan alhamdulillah juga semua orang yang dengerin ceramah gw nggak ada yang boring, makanya gw bagi tips ini semoga aja bisa membantu. Assalamu alikum......😊😊😊   
    
trik menulis dan membaca/membawakan ceramah trik menulis dan membaca/membawakan ceramah Reviewed by Unknown on Januari 24, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar

Post AD

home ads