MATERI IPA KELAS VIII PENGERTIAN GAYA GESEK

Pernahkah kamu melihat orang yang sedang terjun payung? Sejak melompat dari pesawat orang itu meluncur dengan cepat kebawah. Beberapa saat kemudian ia mulai mengembangkan parasut yang di bawanya. Setelah parasut mengembang penerjun payung ini mulai meluncur turun dengan perlahan. Bahkan, ia dapat meliak-liuk di udara dengan mengatur parasutnya.

Peristiwa ini menunjukkan bahwa gerak jatuh penerjun payung di tahan oleh sesuatu. Sesuatu itu adalah gaya gesekan yang di berikan oleh udara kepada parasut. Akibat adanya gaya gesekan, gerak jatuh penerjun menjadi diperlambat sehingga tidak membahayakan jiwa lagi.

Gaya gesek adalah gaya yang di timbulkan oleh dua permukaan yang bersentuhan atau bergesekan. Jika kamu mencoba mendorong meja di kelas secara perlahan meja itu belum tentu bergerak.  Namun,jika kamu menambah tenaga dorongmu, barulah meja itu bergerak. Hal itu menunjukkan bahwa ada suatu gaya yang besarnya sama dengan besar gaya tarik, tetapi arahnya berlawanan. Itulah gaya gesek. 

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI GAYA GESEK

Gaya gesek ditentukan oleh kehalusan atau kekasaran permukaan suatu benda. Salah satu cara untuk mengurangi gaya gesek adalah dengan memberi minyak pelumas pada kedua permukaan yang bersentuhan. Peran minyak pelumas adalah untuk mengembangkan kedua permukaan sehingga keduanya tidak langsung bersentuhan. Dengan cara ini, gaya gesek akan berkurang. Hal ini terjadi karena gaya gesek tidak lagi berasal antara gesekan antara dua permukaan benda. Tetapi berasal dari gesekan dua permukaan benda yang dilapisi minyak pelumas.

Berdasarkan cara kerjanya gaya di bedakan menjadi dua macam yaitu sebagai berikut.

• Gaya gesek statis, adalah gaya gesek yang timbulsejak benda diberi gaya sampai sesaat sebelum benda mulai bergerak. Gaya gesek ini mempunyai nilai yang bervariasi antara nol hingga nilai maksimalnya.

• Gaya gesek kinetis, adalah gaya gesek yang timbul ketika benda sudah bergerak. Besarnya gaya gesek kinetis lebih kecil daripada gaya gesek statis.   

Berdasarkan pembahasan diatas diperoleh kesimpulan :

• Arah gaya gesekan berlawanan dengan arah gaya
• Besar gaya gesekan bergantung pada tekstur permukaan benda yang bersentuhan
• Besar gaya gesek kinetis lebih kecil dari pada gaya gesek statis

PERAN GAYA GESEK DALAM KEHIDUPAN

Gaya gesek yang bermanfaat :

• Jalan raya dibuat kasar. Jalanan yang licin menyebabkan kendaraan yang melintas di atasnya bisa selip dan berakibat fatal.

• Rem cakram kendaraan menggunakan gaya gesek, ketika kendaraan di rem, cakram kendaraan di jepit oleh kampas rem.  

• Gesekan antara sepatu pemain bola dengan rumput menyebabkan ia tidak mudah jatuh. Pada bagian bawah sepatu pemain bola terdapat paku-paku  agar ia tidak tergelincir saat berlari mengejar bola.

Gaya gesek yang merugikan :

• Gaya gesek pada mesin kendaraan menyebabkan mesin cepat aus, mesin cepat panas dan penggunaan bahan bakar tidak efisien. Untuk mengurangi gaya gesekan maka di beri minyak pelumas.

• Gaya gesekan pada permukaan  yang sedang bergerak menimbulkan panas pada permukaan tersebut. Ban dalam mobil yang melakukan perjalanan menjadi panas dan mudah pecah.

• Gesekan antara air hujan dengan tanah pegunungan yang tandus menyebabkan erosi. Akibatnya, kesuburan tanah menjadi hilang.